Manajer klub Swansea City, Paul Clement, berniat ingin mempertahankan pemainnya Gylfi Sigurdsson yang merupakan spesialis tendangan bebas Swansea, pada bursa transfer musim panas 2017. Gelandang asal Islandia itu hanya boleh pergi meninggalkan tim peminat seperti Everton dan Leicester City yang bersedia memenuhi permintaan harga yang telah di tawarkan oleh pihak Swansea. Nilainya yang mencapai 50 juta poundsterling (sekitar Rp 857 miliar).
Sigurdsson masih terikat kontrak dengan swansea selama tiga tahun. Namun, apabila ada kesepakatan yang harus dicapai, mereka harus memenuhi syarat dari kami,"ucap Clement.
Bukan hanya tanpa sebab Sigurdsson dimahari yang sangat mahal. Kontribusinya untuk tim tergolong signifikan yang berjulukan The Swans itu.
Pada Premier League, kasta pertama Liga Inggris, musim 2016-2017, Sigurdsson telah mempersembahkan 13 assist. Jumlah itu hanya kalah dari Kevin De Bruyne pemain Manchester City dan Christian Eriksen dari Tottenham Hotspur. Belum lagi menimbang kemampuan tendangan bebasnya. Gelandang yang telah berusia 27 tahun itu sudah mencetak 6 tendangan bebas atau menorehkan catatan tertinggi sejak Premier League 2014-2015.
Sigurdsson telah menunjukkan kemampuan hebat di sini, ucap Clement. Untuk terus menggunakan jasa Sigurdsson, Swansea sebenarnya sudah menunjukkan pengorbanan besar. Sang pemain mendapatkan gaji tertinggi di klub.
0 Response to "Raja Tendangan Bebas Liga Inggris"
Post a Comment